Untuk memajukan perekonomian sebuah Negara, membangun infrastruktur jalan adalah salah hal penting guna menunjang bangkitnya perekonomian. Pemerintah membuat program untuk membangun jalan supaya bisa dirasakan oleh keseluruhan rakyat Indonesia, sebagaimana makna dari Pancasila Sila ke 5 yaitu Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Hal tersebut juga dilansir di media setneg.co.id Presiden Indonesia 'Penting pembangunan infrastruktur bagi Indonesia.
Namun sangat disesalkan bahwa pembangunan infra struktur jalan seolah tidak berlaku di 21 Kecamatan se-Kabupaten Kampar yang sedang mengalami kerusakan jalan yang kondisinya kini sangat memprihatinkan. Bukti kondisi kerusakan infra struktur itu seperti yang terjadi di Desa Danau Lancang dan Desa Koto Garo yang berbatasan dengan perusahaan perkebunan dan kelapa sawit.
Kondisi cuaca yang kini kurang stabil membuat instensitas hujan yang kian membesar di Riau membuat keterpurukan jalan di Desa Danau Lancang, Kecamatan Tapung Hulu dan Desa Koto Garo, Kecamatan Tapung Hilir, berpotensi menciptakan ancaman yang sangat serius bagi keselamatan pengendara roda 4 dan pengendara lainnya.
Sering masyarakat Koto Garo di Jalan Kerikilan mengeluh dengan yang sedang terjadi di desanya. Masyarakat berbulan bulan menjalani aktivitas dan berhadapan dengan jalan yang penuh dengan lumpur yang menumpuk di desanya membuat masyarakat menghadapi ancaman dan kesulitan untuk beraktivitas.
Hal serupa terjadi di Kampung Baru , Danau Lancang, yang dikelilingi oleh berapa perusahaan kelapa sawit dan beberapa pabrik kelapa sawit serta perusahaan migas dan bumi. Penduduknya terpaksa berjuang dengan keadaan jalan yang penuh dengan lumpur.
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tingkat 1 Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau, Lashen Yunus pun kepada wartawan MoralityNews mengatakan, selain kondisi infrastruktur jalan yang kondisinya memprihatinkan, juga fasilitas lampu penerangan jalan di Kabupaten Kampar sebagian besar tidak berfungsi. Hal tersebut menjadijan suasana gelap di sejumlah lokasi di desa.
Yunus menilai dalam situasi ini, tidaklah sebanding dengan kekayaan alam yang berlimpah luar biasa di Kabupaten Kampar, kekayaan alam yang berlimpah seolah tidak memberikan dampak positif kepada kesejahteraan masyarakat.
Lashen Yunus menyerukan , kesatuan dan revolusi mental bagi masyarakat Kabupaten Kampar, meskipun dihadapkan dengan ketidakadilan dan kondisi sulit, ia mendorong masyarakat bangkit dan bersatu untuk memperjuangkan perbaikan infrastruktur, terutama jalan setiap desa,
Mengingatkan bahwa keterlibatan perusahaan kelapa sawit dan perusahaan lainnya, adalah kunci untuk memaksimalkan perbaikan.
Yunus juga menekankan peran penting kepala desa, camat, dan perangkat desa lainnya dalam upaya ini, dia menegaskan
Bahwa dengan niat baik, jalan menuju perbaikan infrastruktur dapat terbuka dan dirasakan oleh masyarakat,
Ia menekankan pentingnya pembangunan jalan desa sebagai langkah awal menuju peningkatan perputaran ekonomi dan kesejahteraan bersama, (Rial)
Social Header