Konfercab Serentak yang bertempat di Hotel Lorin Sentul pada Senin 8 Desember 2025 berjalan lancar acaranya, tetapi ada salah yang tidak melaksanakan proses konfercab atau diundur yang diumumkan oleh panitia konfercab yaitu konfercab Kabupaten Bogor, pada Senin (8/12/2025).
Pengunduran konfercab tersebut tidak ada protes dari Perwakilan PAC se-Kabuoaten Bogor. Hal tersebut menjadi pertanyaan dari kalangan para awak media se-Kabupaten Bogor. Ternyata masih ada sesuatu yang belum diterima atas seseorang untuk dijadikan Ketua DOC PDI Perjuangan dan jelas ada penolakan dari PAC se-Kabupaten Bogor yang menolak Doni Hutabarat menjadi ketua.
Menurut salah seorang dari anggota PDIP Bogor denggan tidak mau menyebut namnya mengatakan, "banyak pernyataan yang beredar atas flyer yang berbunyi PDI perjuangan PAC dan Ranting Kabupaten Bogor, tegas menolak Doni Hutabarat jadi Ketua Bogor. Diduga ada oknum DPP yang lebih mementingkan organisasinya dari pada mementingkan PDIP Perjuanganya sehingga menimbulkan kegaduhan di PDIP Kabupaten Bogor".
Lebih jauh diungkapkannya, oknum titipan yang selama ini tidak ada di struktur PDI Perjuangan tiba-tiba bermunculan menjadi calon ketua, itu sangat tidak elok dan kami secara tegas menolak".
"Kami DPC dan Ranting se-Kabupaten Bogor menolak tegas untuk calon Ketua Doni Hutabarat yang secara tiba-tiba menjadi ketua yang selama ini dinilai tidak ada keterkaitan dengan PDI Perjuangan namun hanya sekedar anggota organisasi," ungkapnya.
Ditambahkannya, ada dua (2) nama yang secara tiba-tiba muncul setalah acara konfercab kemarin, salah satu nama Doni Hutabarat karena nama itu yang menjadi permasalahan di kader akar rumput yang jelas bukan berasal dari kader PDI Perjuangan, maka seutuhnya jelas dan tegas ditolak oleh sebagian besar PAC Perjuangan Kabupaten Bogor.
Menurutnya, PDI Perjuangan yang sangat menjunjung demokrasi harusnya mengedepankan demokrasi yang berdasarkan suara akar rumput yang jelas menolak nama Doni menjadi Ketua DPC dengan alasan sangat mendasar partai besar jangan sampai kalah oleh ormas.
"Kami kader akar rumput sangat menginginkan pemimpin yang mempunyai latar belakang partai sehingga kepimpinan akan bisa membesarkan partai di Kabupaten Bogor," tegasnya.
Lebih jauh oknum anggota PDIP Bogor mengatakan bahwa sesuai perintah Ketum Ibu Megawati bergotong royong bersama rakyat dan kader akar rumput untuk membangun negara seutuhnya bukan untuk mementingkan peribadi namun untuk rakyat Indonesia. (Yanti/Fany)


Social Header